KATIGO.ID | MUARO JAMBI – Kabupaten Muaro Jambi, pasca pelaksanaan Pemilu tahun 2024 yang menimbulkan polarisasi cukup siginifikan di tengah masyarakat, hal tersebut turut ditanggapi oleh Pimpinan Pondok Pesantren Al-Qur’an As-Salafiyah Kabupaten Muaro Jambi, KH. Imam Mukhtar yang juga merupakan Sekretaris Jenderal Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyyah (JATMAN) Provinsi Jambi.
KH. Imam Mukhtar selaku Pimpinan Pondok Pesantren Al-Qur’an As-Salafiyah Kabupaten Muaro Jambi di sela kegiatan bersama pengurus dan para santri di Pondok Pesantren Al-Qur’an As-Salafiyah mengapresiasi kinerja Pemerintah dan Polri dalam mengamankan jalannya Pemilu tahun 2024 sehingga dapat berjalan dengan aman dan kondusif.
Ia berharap tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh elemen masyarakat di Provinsi Jambi khususnya di Kabupaten Muaro Jambi dapat berperan aktif dalam menjaga situasi yang aman dan kondusif pasca Pemilu tahun 2024.
“Beda pilihan merupakan hal yang wajar, namun persatuan dan kesatuan NKRI tetap jadi prioritas utama kita bersama,” harap KH. Imam Mukhtar, Senin (26/2/2024).
Selain itu, KH. Imam Mukhtar juga mengajak dan mendorong seluruh elemen masyarakat untuk menolak masuk dan berkembangnya paham radikal dan kelompok intoleran di Provinsi Jambi mengingat hal ini juga dapat mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Saya pimpinan Pondok Pesantren Al-Qur’an As-Salafiyah sekaligus Sekretaris Jenderal Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyyah (JATMAN) Provinsi Jambi mengajak seluruh masyarakat agar berperan aktif dalam menjaga Sitkamtibmas yang aman dan kondusif pasca Pemilu tahun 2024 serta menolak masuk dan berkembangnya paham radikal dan kelompok intoleran di wilayah Kabupaten Muaro Jambi pada khususnya dan wilayah Provinsi Jambi pada umumnya,” tutur Pimpinan Pondok Pesantren Al-Qur’an As-Salafiyah Kabupaten Muaro Jambi tersebut. (*).
Discussion about this post